MATA ADALAH PELITA TUBUH

Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; (Matius 6:22)

Segala sesuatu dimulai dari mata atau pengelihatan. Jika apa yang kita pandang baik dan benar maka yang masuk ke dalam hati dan pikiran kita juga akan baik dan benar sehingga tindakan kitapun baik dan benar. Pepatah mengatakan dari mata turun ke hati, ketika apa yang kita lihat kita masukan ke dalam hati maka akan berbuah tindakan.

Godaan terbesar bagi manusia adalah keinginan mata. Hawa dicobai oleh iblis dengan keinginan mata (Kejadian 3:6) sehingga manusia jatuh di dalam dosa. Tuhan Yesus pun juga dicobai dengan keinginan mata (Matius 4:8), tetapi Tuhan Yesus berhasil mengatasi godaan tersebut dengan Firman Allah

Tuhan Yesus pernah menegur dengan keras dalam Matius 5:29, “Maka jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa, dari pada tubuhmu dengan utuh dicampakkan ke dalam neraka.”. Pada ayat selanjutnya Tuhan Yesus juga berkata: “Jika tanganmu yang kanan menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa dari pada tubuhmu dengan utuh masuk neraka.”

Apakah ini berarti dengan mebuang salah satu anggota tubuh maka kita langsung dapat mengontrol dosa? Sesungguhnya dosa adalah masalah hati dan tindakan. Jika kita memotong tangan kanan, masih ada tangan kiri yang dapat melakukan dosa. Dan jika kita memotong semua anggota tubuh, masih ada pikiran dan hati yang dapat berbuat dosa. Kita melihat bahwa sesungguhnya yang Tuhan inginkan adalah keaktifan kita melawan segala sesuatu yang akan menjauhkan kita dari Tuhan. Sebab pencobaan untuk berbuat dosa dapat datang melalui tangan dengan apa yang kita lakukan, melalui kaki dengan kemana kita pergi, atau melalui mata dengan apa yang kita lihat dan semuanya itu dikontrol oleh pikiran kita.

Dosa adalah penghalang bagi kita untuk dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Kita dapat masuk di dalam kerajaan Allah dengan fisik yang tidak sempurna asalkan hati dan pikiran kita telah disempurnakan. Oleh sebab itu sebagai seorang pemimpin kita harus aktif melawan dosa sekalipun kita harus kehilangan anggota tubuh atau sesuatu yang sangat berharga dalam hidup kita yang menyebabkan kita berdosa. Ambilah tindakan drastis untuk membuang apapun yang secara alamiah akan mencobai kita ke dalam dosa.

Question:

  1. Apakah dengan mebuang salah satu anggota tubuh yang membuat kita berdosa maka kita langsung dapat mengontrol dosa?
  2.  Tindakan drastis apakah yang dapat memampukan kita untuk tidak hidup dalam dosa?

Values:

Perhatikan apa yang kita lihat dan taklukkanlah pikiran kita kepada Kristus sehingga kita dimampukan untuk hidup kudus dihadapan-Nya.

Quote:

Apa yang kita lihat dan pikirkan akan membuahkan perkataan, sikap dan tindakan kita.





Comments

Popular posts from this blog

Pengantar Perjanjian Baru

Ringkasan Buku Kristologi

Ringkasan Buku Yesus Kristus Tuhan Kita